Minggu, 03 Maret 2019

Logical Database Design and The Relational Model

Desain Database Logika (Logical Database Design)
Pada langkah ini kita harus mengubah konsep desain database atau model ER menjadi sebuah skema database relasional dari DBMS yang dipilih. Kita diwajibkan untuk memilih sebuah DBMS untuk membuat desain database yang kita inginkan.

The relational model adalah sebuah konsep database dimana sebuah database terdiri dari beberapa tabel yang saling terkait secara logika database. Berikut adalah istilah-istilah yang ada dalam relational model:
  • Relation : Tabel dengan baris dan kolom.
  • Atribute :Nama dari sebuah kolum dalam tabel, merupakan ciri yang mengidentifikasi sebuah tabel.
  • Domain : Suatu set data yang menggambarkan batas atau jumlah nilai dari satu atau lebih atribut.
  • Tuple : Baris dalam sebuah tabel.
  • Degree : Jumlah atribute atau kolom dalam sebuah tabel.
  • Cardinality: Jumlah tuple atau baris dalam sebuah tabel.
Dalam sebuah relation, dikenal juga relational keyRelational key adalah atribut yang dijakina sebagai key atau atribut yang dapat mengidenfitikasi sebuah tabel. Beberapa jenis relational key yang ada adalah:
  • Super Key : Sebuah atau set atribute yang mengidentifikasi sebuah baris.
  • Candidate Key : Atribute pada tabel yang merupakan data unik.
  • Primary Key
Sebagai ID dalam sebuah tabel.
Contoh: Tabel Mahasiswa (Primary Key: NIM)
  • Foreign Key
Sebagai ID pengubung, yang merupakan Primary Key di tabel lain.
Contoh: Tabel Produk (Primary Key: produkID)
Tabel Sales Order (Primary Key: salesOrderID ; Foreign Key: produkID)
  • Alternate Key
Atribut unik namun bukan dijadikan sebagai primary key.
Contoh: Tabel Mahasiswa (noKTP, noHp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar